latest articles
Saya Hasan Efendi mengucapkan Terima kasih sudah berkenan tengok-tengok blog sederhana ini, kritik dan saran kalian sangat membantu perkembangan blog sederhana ini. Contact : HP/WA >> 0896-3554-9224[Tree]

4 Bulan Setengah Gak Posting Disini


 Kembali Fokus, Bangkit dari Keterpurukan & Mengais Rezeki Lewat Dunia Online

 4 Setengah Bulan Sengaja Gak Posting karena Banyak Agenda dan Merenung atas Segala Kegagalan


Selama 4 setengah bulan terakhir, saya memutuskan untuk tidak membuat postingan apa pun di blog. Bukan karena tidak ada yang ingin dibagikan, tapi karena kesibukan yang cukup padat dan waktu yang lebih banyak saya habiskan untuk merenung. Ada banyak hal yang terjadi selama masa itu—mulai dari kesibukan pekerjaan hingga kegagalan-kegagalan yang cukup mengguncang semangat. Di tengah kesunyian ini, saya mencoba mengevaluasi diri, melihat apa saja yang sudah dilakukan, serta apa saja yang mungkin salah.

Masa tersebut menjadi waktu introspeksi yang sangat berharga bagi saya. Saya menyadari bahwa kegagalan bukanlah akhir segalanya, tetapi justru merupakan pelajaran hidup yang berharga. Dari setiap langkah yang gagal, saya belajar untuk lebih sabar, lebih teliti, dan lebih realistis dalam menetapkan tujuan. Meski sempat merasa down, lambat laun semangat kembali tumbuh perlahan, dan itulah awal dari keinginan kuat untuk bangkit lagi.

Sekarang Mengurangi Distraksi Sosmed, Beberapa Sosmed Saya Uninstal untuk Mengurangi Kecanduan

Setelah menyadari betapa banyak waktu yang terbuang karena media sosial, saya mulai mengambil langkah konkret untuk mengurangi penggunaannya. Beberapa aplikasi media sosial sengaja saya uninstall dari ponsel. Awalnya terasa sulit, bahkan seperti "krisis" karena biasanya saya membuka medsos begitu bangun tidur atau saat sedang bosan. Namun, seiring waktu, rasa ketergantungan itu mulai berkurang.

Dengan mengurangi akses ke dunia maya yang penuh distraksi, pikiran saya jadi lebih tenang dan fokus kembali pada hal-hal yang lebih produktif. Saya menyadari bahwa kebanyakan konten di medsos hanya memberi efek konsumsi tanpa manfaat nyata. Momen inilah yang akhirnya membuat saya bisa lebih mudah berkonsentrasi pada rencana-rencana penting yang ingin saya capai di dunia online.

Perbaikan demi Perbaikan Akan Terus Saya Lakukan Agar Punya Penghasilan dari Online

Saat ini, saya sedang merancang ulang beberapa strategi untuk mengembangkan potensi penghasilan dari internet. Saya percaya bahwa dunia online masih menyimpan banyak peluang yang bisa dimanfaatkan dengan baik jika kita mau terus belajar dan berbenah. Mulai dari memperbaiki tampilan blog, meningkatkan kualitas konten, hingga menjajaki peluang bisnis digital lainnya.

Langkah-langkah kecil tapi konsisten mulai saya lakukan. Saya tidak ingin buru-buru, tetapi ingin pasti. Setiap hari saya coba evaluasi kemajuan dan cari cara untuk memperbaikinya. Tujuannya satu: memiliki penghasilan stabil dari dunia online yang bisa bertahan dalam jangka panjang. Kesabaran dan ketekunan menjadi modal utama saya saat ini.

 Akan Lebih Fokus Lagi dalam Mengais Rezeki dari Dunia Online, Abaikan Semua Gangguan

Fokus kini menjadi kata kunci utama dalam perjalanan saya. Saya sadar bahwa untuk bisa sukses di dunia online, butuh konsistensi, disiplin, dan tentu saja, kemampuan mengabaikan gangguan-gangguan kecil. Oleh karena itu, saya berkomitmen untuk tidak mudah teralihkan oleh hal-hal yang tidak mendukung tujuan utama saya: mencari rezeki dari internet.

Saya juga mulai lebih selektif dalam membagi waktu dan energi. Tidak semua notifikasi harus dibuka, tidak semua informasi harus diketahui. Yang penting adalah menjaga momentum kerja dan terus bergerak maju meskipun kadang hasil belum terlihat. Saya percaya, asalkan terus berusaha dan tidak menyerah, rezeki dari arah tak terduga pasti akan datang.

Read more

2024 Tinggal Sebulan Gas Harus Pol-polan

Malam-Malam Panjang Demi Demokrasi

haloo semua! Lama nggak nge-blog karena kesibukan yang luar biasa. Sebulan terakhir ini, hidupku serasa dipenuhi tinta dan kertas suara. Sebagai ketua KPPS TPS 001, aku dan tim bekerja keras mempersiapkan Pilkada 27 November 2024.

Empat malam berturut-turut kami begadang sampai tengah malam untuk memastikan semua logistik dan persiapan berjalan lancar. Hari-H pelaksanaan Pilkada di TPS kami memang agak molor karena ada sedikit kendala teknis, tapi akhirnya semua bisa teratasi juga. Cukup senang rasanya bisa berkontribusi langsung dalam pilkada diakhir November ini!


Antara Pilkada dan Pengembangan Diri

Sudah lama nggak nge-blog, ternyata banyak banget yang terjadi. Selain sibuk jadi ketua KPPS, aku juga lagi asyik belajar hal-hal baru. Ikutan tiga kelas yakni 2 kelas microstock (teori+praktek Microstock dan 3D, menghabiskan sekitar Rp.750.000an. Lumayan menguras kantong, tapi ilmu yang didapat sangat berharga.

Tahun 2025 harus lebih bisa bagi-bagi waktu nih. Mau fokus ngembangin skill baru, sambil tetap produktif nge-blog. Semoga semua project bisa berjalan lancar!


Hidupku Sebulan Terakhir: Antara Pilkada dan Dunia Digital

Bulan yang super padat! Selain berjibaku dengan persiapan Pilkada, aku juga lagi asyik eksplor dunia digital. Jadi ketua KPPS itu ternyata lumayan menantang dan lumayan capek juga. Empat malam begadang itu nggak bohong!

Di sisi lain, aku juga lagi serius belajar microstock dan 3D. Harapannya sih bisa jadi sumber penghasilan tambahan bahkan jadi aktif income. Semoga tahun depan bisa lebih produktif lagi.


REKOMENDASI BISNIS PRODUK DIGITAL

Read more

Hampir 2 Bulan Pembuatan Web/Landing Page Tempat Jualan Akhirnya jadi

Tanggal: [26 Oktober 2024]

Hari ini saya mencatat beberapa perkembangan dan kondisi diri yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir:

1. Pembuatan Website  
   Alhamdulillah, proyek pembuatan website untuk pemasaran produk digital akhirnya rampung setelah kurang lebih dua bulan. Prosesnya menantang, tapi rasanya puas melihat hasil akhirnya. Semoga ini bisa menjadi langkah awal yang baik untuk memperluas pasar dan meningkatkan penjualan produk digital yang sedang saya pasarkan.

2. Kondisi Kesehatan  
   Beberapa hari ini saya sering mengalami sakit kepala yang diakibatkan sinus. Untuk mengatasinya, saya mengonsumsi kapsul obat tradisional China dan juga mengompres kepala dengan air hangat. Semoga dengan perawatan ini, kondisi saya bisa segera membaik.

3. Konsentrasi Terganggu 
   Seringnya rasa pusing dan hidung berair membuat saya agak kesulitan berkonsentrasi, terutama saat bekerja atau beraktivitas. Saya harap keadaan ini hanya sementara dan bisa segera berlalu.

4. Tugas sebagai Ketua KPPS  
   Saya terpilih menjadi Ketua KPPS untuk Pilkada yang akan berlangsung pada 23 November nanti. Insya Allah, pelantikannya akan diadakan pada 7 November. Ini adalah tanggung jawab besar, dan saya ingin mempersiapkan diri sebaik mungkin agar bisa menjalankan tugas dengan baik.

5. Penunjukan sebagai Kordes  
   Selain menjadi Ketua KPPS, saya juga ditunjuk menjadi koordinator desa untuk tim pemenangan salah satu pasangan calon. Namun, karena belum ada pengalaman dan kondisi kesehatan kurang mendukung, saya merasa belum bisa maksimal dalam menjalankan amanah ini. Semoga ke depan saya bisa memberikan kontribusi terbaik meski dengan keterbatasan yang ada.


Info seputar tips dan strategi dalam membangun bisnis digital Klik Strategidigital.net 

Read more

Overload dan Overthingking Jadi Penghalang Besar Saat Ini

Hari ini benar-benar melelahkan. Pikiranku rasanya seperti hendak meledak karena terlalu banyak hal yang harus dipikirkan. Proyek-proyek baru yang menjanjikan malah jadi beban karena aku terus-menerus khawatir akan hasilnya. Aku merasa terjebak dalam lingkaran setan overthinking yang membuatku sulit untuk memulai.

Selain itu, kebiasaan burukku membuka sosial media semakin menjadi-jadi. Setiap ada notifikasi, jariku langsung gatal untuk mengeceknya. Padahal, aku tahu betul bahwa itu hanya membuang waktu dan membuatku semakin sulit berkonsentrasi.

Aku ingin sekali meraih impian-impian besar, tapi rasa malas dan keinginan untuk menunda-nunda selalu menghampiri. Setiap kali ada tugas penting, aku selalu mencari-cari alasan untuk menundanya. Aku sadar bahwa kebiasaan ini sangat merugikan, tapi sulit sekali untuk mengubahnya.

Aku mulai menyadari bahwa overload dan overthinking yang kurasakan ini mungkin disebabkan karena aku terlalu memaksakan diri untuk mengerjakan banyak hal sekaligus. Mungkin aku perlu belajar untuk memprioritaskan tugas dan fokus pada satu hal terlebih dahulu.

Sosial media memang sangat menarik, tapi aku harus lebih disiplin dalam menggunakannya. Mungkin aku bisa mencoba untuk membatasi waktu yang kuhabiskan di sosial media atau menghapus aplikasi-aplikasi yang sering membuatku terdistraksi.

Menunda-nunda adalah musuh terbesarku. Aku harus mencari cara untuk mengatasi kebiasaan buruk ini. Mungkin aku bisa mencoba teknik Pomodoro atau membuat daftar tugas harian untuk memotivasi diriku.

Fokus pada Rencana ke Depan

Besok, aku akan mencoba untuk membuat jadwal yang lebih realistis dan membagi waktuku dengan lebih baik. Aku juga akan mencoba untuk lebih fokus pada proses daripada hasil.

Aku akan mulai membatasi waktu yang kuhabiskan di sosial media dan mencari aktivitas lain yang lebih produktif, seperti membaca buku atau berolahraga.

Untuk mengatasi kebiasaan menunda-nunda, aku akan mencoba untuk memulai dengan tugas yang paling sulit terlebih dahulu. Aku juga akan meminta bantuan teman atau keluarga jika aku merasa kesulitan.

Note : Rekomendasi Bisnis Digital


Read more

Bahaya Menunda Begitu Nyata


Saya ketik ini Jumat 20 September 2024 sebelum sholat Jumatan. Saya kembali merenung dan mendapatkan pencerahan dari 1 habbit yang mesti segera dihilangkan dengan habbit positif pula. 

Banyak kelas online saya ikuti, mungkin total sudah puluhan juta untuk investasi leher keatas ini, tapi belakangan saya sadari otak jadi overload dan justru tidak kemana-mana karena seringnya menunda. saking banyaknya yang dipelajari dan perlu dipraktikkan membuat otak overthingkin dan bingung mau mendahulukan praktik yang mana. 

Otak terasa berat, dzikir seperti jarang dilakukan, solat cuma sebatas kewajiban, rasanya kangen aku yang dulu dipesantren, bisa sholat jamaah, puasa, bahkan sering tahajud dimalam hari. 

Habbit ini mesti benar-benar diperbaiki sebelum semua terlanjur mendarah daging dan susah untuk dirubah. Mager dan menunda seolah sudah melekat, harus ada usaha ekstrim untuk menghilangkan kebiasaan negatif ini. Semoga hidayah Allah selalu meliputi hari-hariku kedepan, amin
Read more

Innalillahi Bapak Mertua Tutup Usia 31 Agustus 2024

Pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024, kami kehilangan sosok yang sangat berarti dalam hidup kami—bapak mertua tercinta. Beliau meninggal dunia dalam usia 62 tahun, meninggalkan kenangan yang akan selalu kami hargai. Ini adalah kisah terakhir beliau yang penuh makna dan kebijaksanaan.


1. Kepergian yang Tenang

Bapak mertua meninggal dalam keadaan yang baik dan tidak merepotkan orang lain. Bahkan, ibu mertua sendiri tidak mengetahui detik-detik terakhir kepergian beliau. Menurut perkiraan, bapak mertua meninggal sekitar pukul 11.30 malam. Sebelumnya, sekitar pukul 10 malam, beliau masih sempat mengalami sesak napas dan dehem. Meski begitu, kepergian beliau terasa tenang dan damai.

2. Sempat Minta Dibelikan Jamu

Sebelum meninggal, sekitar pukul 19.30 WIB, bapak mertua sempat menyuruh saya untuk membeli jamu. Permintaan terakhir ini berbeda dengan sebelumnya, yaitu jamu untuk mengatasi sesak napas dan masuk angin. Momen ini menunjukkan betapa beliau masih memperhatikan kesehatan dirinya dengan penuh perhatian, malam itu beliau masih bercanda dengan beberapa cucunya.

3. Proses Pemandian Jenazah

Sekitar pukul 03.30 pagi, saya bersama Mas Imron dan Lek Hasan melakukan prosesi pemandian jenazah bapak mertua. Kami melakukannya dengan penuh rasa hormat dan kesungguhan hati, meskipun saat itu beliau sudah tidak lagi bernyawa. Momen ini merupakan salah satu pengalaman spiritual yang mendalam bagi kami.

4. Menyambut Mentari Pagi

Saat pagi menyapa, saya diberi tanggung jawab untuk menyiapkan sarapan, minuman, dan rokok untuk para penggali kubur. Ini adalah bagian dari tradisi kami untuk menghormati mereka yang membantu dalam proses pemakaman. Kesibukan pagi itu terasa seperti bentuk penghormatan terakhir kepada bapak mertua dan juga bentuk penghargaan bagi mereka yang telah memberikan bantuan di saat-saat penting ini.

5. Prosesi Pemakaman

Sekitar pukul 09.00 pagi, jenazah bapak mertua kami sholati di Masjid Al-Azhar. Prosesi ini dihadiri oleh keluarga, kerabat, dan sahabat yang turut merasakan kehilangan. Setelah itu, jenazah dibawa ke Pemakaman Suromoyo Kedung Leper untuk dikebumikan. Proses pemakaman ini diadakan dengan penuh khidmat dan doa, sebagai bentuk penghormatan terakhir bagi beliau.

Kepergian bapak mertua meninggalkan duka mendalam di hati kami, namun kami juga merasa bersyukur karena beliau meninggalkan kenangan-kenangan indah yang akan selalu kami kenang. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya dan beliau mendapatkan tempat terbaik di akhirat. 

Selamat jalan, bapak mertua. Engkau akan selalu dikenang dengan penuh kasih dan rasa hormat.
Read more